Pada Sabtu dan Ahad, 5-6 Februari 2022, Yayasan Al-Iman Antara, menggelar pelatihan Totok Punggung yang diadakan di masjid Al-Iman, Bintara Jaya, Bekasi Barat, Kota Bekasi.
Bertindak sebagai instruktur adalah Kepala Pusdiklat Komunitas Totok Punggung Indonesia (KTPI), Hardadi Jaya. Sekitar 30 peserta, yang terdiri atas jamaah Al Iman, antusias mengikuti pelatihan dua hari ini.
KTPI didirikan oleh Ustad Abdurrahman untuk membantu masyarakat Indonesia mengatasi berbagai masalah kesehatan. Menurut Ustad Hardadi, yang sehari-hari adalah konsultan teknologi informasi, berbagai penyakit bisa diupayakan penyembuhannya dengan totok punggung, termasuk sakit berat seperti jantung dan kanker.
Menurut dia, pada prinsipnya penyakit timbul karena peredaran darah yang tidak lancar sehingga sel-sel yang berfungsi melawan penyakit, tidak bisa bekerja optimal. Totok punggung mencoba membantu pasien dengan menjebol sumbatan itu melalui totok di punggung.
Dalam pelatihan ini, peserta diajari teori dan sekaligus praktik menotok dengan pasien adalah peserta lain. Setelah pelatihan, peserta diharap bisa mengamalkan ilmunya ke teman atau anggota keluarga.
Namun Ustad Hardadi mengingatkan, peserta pelatihan tidak otomatis bisa menjadi terapis. Ada tahap yang harus dilalui, di antaranya harus menotok 50 orang berbeda, serta mengikuti standarisasi totok punggung.